Senin, 31 Mei 2010

Kegiatan PSC

Kegiatan PSC selain mengadakan bimbel rutin adalah mengadakan Try Out.



















Pengumpulan Buku Bekas.

Alumni PSC

Angkatan Pertama PSC yang berhasil diterima di Universitas Negeri

1. Nanda, Jurusan Teknik.Sipil, Universitas Indonesia (UI), milih STAN
2. Romi, Fakultas Teknologi Industri ITB
3. Ilham, Teknologi Pangan, IPB
4. M haris Indis, Pertanian, IPB
5. Fitranto, Ilmu Komputer, IPB
6. Ilma, Jurusan B.Arab, UPI
7. Neni Jurusan B.Inggris, UNY
8. Laras, Jurusan Matematika Untirta
9. Deni Setiadi, Jurusan Matematika Untirta
10. Anton, Jurusan Pendidikan Seni, UNJ
11. Rama, Jurusan Pendidkan Seni, UNJ
12. Dodi, Teknik Kimia UNDIP
13. Hari, Fisika UPI
14. Deden, Matematika UNTIRTA
15. Rifki, T.Sipil UGM

Alumni angkatan kedua belum selesai di data karena masih sedang mengikuti berbagai seleksi

Volunteers PSC


"Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan

cukup kepadamu dan kamu tidak akan dirugikan (QS. al Anfal: 60)"


Page ini di persembahkan untuk relawan yang pernah dan yang sedang mengabdi di Pandeglang Student Center (PSC), Kepada mereka kami berikan pernghargaan setinggi-tingginya















Teguh Kurniawan, Alumni Tenik Kima ITB, Mentor Matematika, Dosen Teknik Kimia Untirta























Wiwi Wisudawati (kanan), Alumni Pend.Kima UPI, Mentor Kimia, Guru




















Ahmad Hilmi, Alumni STAN, Team Manajerial, Departemen Keuangan
















Heru Fahrudin, Alumni Teknik Sipil ITB, Mentor Fisika,

Civil Engineer, WorleyParsons Indonesia






Neng Nurma, Alumni Pend.Bahasa Inggris UNTIRTA, Mentor Bahasa Ingrris, Guru

























Lina Khaerunisa, Alumni Pend.KIMIA UPI, Mentor KIMIA, Guru

























Muhammad Nashir, Alumni Teknik Kimia ITB, Mentor Matematika Dasar, Perusahan Kimia Cilegon, Marketer


























Nurul Ulfah, Alumni Pend.Bahasa Indonesia, Mentor B.Indonesia, Presenter TV





















Iqbal Muttaqien, Alumni Akuntansi UNPAD, Mentor B.Inggris, Price Warehouse Cooper
























Deni Setiadi, Mahasiswa Matematika Untirta, Mentor Matematika

























Paksi Aprianto, Mahasiswa Fak Pertanian Untirta, Mentor B.Indonesia, Tata Usaha


Rofiroh, Mahasiswa Pend.Matematika Untirta, Mentor Matematika (Foto belum tersedia)


Tepangkeun Pandeglang Student Center (PSC)


"Jangan Kutuk Gelap, Nyalakan Lilin"





















Karena tidak punya biaya, Juara umum dari Tsanawiah
Kadulisung angkatansaya berhenti sekolah, dan langsung
di Nikahkan dengan pedagang tempe dikampungnya,
Karena tidak punya biaya orang yang selama di SMA mengajari
saya Matematika, tidak bisa melanjutkan ke perguruan tinggi,
padahal cita-citanya,
jauh melebihi cita-cita saya pada waktu itu.

Kami percaya banyak orang yang bernasib sama seperti
sahabat-sahabat kami tersebut, oleh karena itu, saya
dan teman-teman di Pandeglang, tergerak membuat sebuah
perkumpulan yang berusaha menolong orang-orang tersebut,
orang yang cukup cerdas, akan tetapi terbatas secara ekonomi,
dan kami percaya suatu saat nanti, dengan Ilmu dan kecerdasan
yang mereka miliki,suatu saat nanti mereka bisa memberikan
sumbangsih untuk kemajuan negeri ini, untuk daerah kami,
minimal untuk keluarganya.

Kegiatan yang kami lakukan adalah dengan cara mengadakan
bimbingan belajar cuma-cuma, dari semua siswa IPA
di SMA 1 Pandeglang kami seleksi, kami pilih 30 orang,
dan selama 1 tahun kami bina, setelah mereka di terima
di perguran tinggi, kami coba carikan bantuan,
baik bea siswa ataupun orang tua asuh.

Tahun pertama kami lalui dengan begitu manis,
beruntung kami bertemu dengan romi, anak seorang buruh tani,
yang setiap hari menggayuh sepeda dari rumah
ke sekolah sejauh 7 km karena tidak punya ongkos,
dan dodi anak seorang pedagang asongan,
mereka benar-benar sosok yang kami cari. Sangat cerdas, akan
tetapi sangat terbatas secara ekonomi.

Tenaga pengajar di PSC dari berbagai Universitas, dari ITB, UNPAD, UPI,
UNTIRTA, dan Insya Allah semua mengajar Ikhlas karena Allah.

Alhamdulillah, berkat Pertolongan Allah,
romi diterima di Fakultas Teknik
Industri ITB, dan mendapatkan beasiswa bebas SPP,
dan biaya hidup selama 1 tahun dari Alumni, dan berkat bantuan teman2,
untuk daftar ke ITB, kami hanya membayar Rp. 1 jt rupiah.
Dodi diterima di Teknik Kimia UNDIP dan di
angkat anak asuh oleh Ibu Tri Mumpuni Iskandar, di tanggung biaya Kuliah
ataupun biaya hidupnya.

Alhamdulillah juga, beberapa Alumni PSC juga di terima di IPB,
UNJ, UI, STAN, UNTIRTA, Alhamdulillah mereka dari kalangan berada,
jadi kami tidak perlu pusing-pusing.

Tahun kedua bimbelan tidak kami gratiskan,
tapi membayar sesuai manfaat,
seikhlasnya, walaupun memang banyak yang tidak bayar,
tapi tidak apa-apa,Inysa Allah bukan itu yang kami cari.
kegiatan PSC angkatan kedua sudah kami
tutup bulan maret ini, semoga banyak kabar baik.
Mulai tahun ini rencananya kami akan mencari pelajar yang miskin
dan cerdas dari semua SMA yang ada di Pandeglang,
tidak hanya di SMA 1 saja.

Saat ini PSC di manage oleh anak-anak mahasiswa,
kebanyakan dari UNTIRTA
karena memang dekat, Alumni pertama PSC sendiri,
saya hanya sebagai pengajar
dan pembina saja, supaya bisa regerasi maksudnya.

Walaupun kami sering mengkritik pemerintah daerah,
mengkritik pejabat yang korup baik itu di jalanan ataupun di dunia maya,
tapi sebetulnya kami percaya,
bahwa Pendidikan adalah satu-satunya jalan terbaik untuk
memperbaiki keadaan daerah kami,
dengan pendidikan masyarkat bisa cerdas dan
sejahtera, Inysa Allah kalau sudah cerdas dan sejahtera,
tidak akan bisa di beli oleh kerudung ataupun amplop saat Pilkada.